Senin, 21 Desember 2015

tweet jokowi
tweet jokowi

Gojek Dilarang, Jokowi Sindir Menhub Lewat Twitter

Jakarta, FOKUSJabar.com: Keputusan yang diambil oleh Kementerian Perhubungan yang mulai hari ini melarang sistem ojek atau taksi berbasis online, menimbulkan kontroversi dan protes dari Netizen.
Bahkan menjadi trending topik di twitter dengan hastag #SaveGojek yang berisi cuitan para netizen hingga pelanggan setia yang menyayangkan larangan tersebut. Bahkan Presiden Joko Widodo pun membuat cuitan yang serupa yang berbunyi.
“Saya segera panggil Menhub. Ojek dibutuhkan rakyat. Jangan karena aturan rakyat jadi susah. Harusnya ditata -Jkw” begitulah isi cuitan Jokowi di akun twitternya @jokowi siang ini.
Tweet tersebut bahkan sudah di-retweet sebanyak 2.8 ribu kali dan menjadi tweet favorit sebanyak 781 dari 4 juta pengikut akun Twitter.
Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Djoko Sasono dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (17/12/2015) mengatakan pelarangan beroperasi tersebut tertuang dalam Surat Pemberitahuan Nomor UM.3012/1/21/Phb/2015 yang ditandatangani oleh Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, tertanggal 9 November 2015.
Surat tersebut juga ditujukan untuk Korps Lalu Lintas Polri, para kapolda dan Gubernur di seluruh Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar