Senin, 21 Desember 2015

rupiah dolar ceng

Federal Reserve Naikan Suku Bunga, Dolar AS Melemah

BANDUNG, FOKUSJabar.com : Kurs dolar AS hari ini kembali melemah terhadap mata uang utama lainnya pada Sabtu (19/12/2015) pagi ini. Seperti dikutip dari marketbisnis, AS melemah setelah meningkat tajam di sesi sebelumnya juga dipicu keputusan Federal Reserve menaikkan suku bunga untuk pertama kalinya dalam sembilan tahun.
 Pada Rabu lalu, Bank Sentral AS mengumumkan keputusan untuk menaikkan suku bunga acuannya sebesar 25 basis poin, menandai akhir dari sebuah era pelonggaran kebijakan moneter yang luar biasa.
Greenback berada di bawah tekanan karena Bank Sentral Jepang meluncurkan kebijakan pelonggaran moneter lebih lemah dari perkiraan pada Jumat. Indeks dolar turun 0,54 % menjadi 98,729 pada akhir perdagangan.
Di sisi ekonomi, seperti dikutip dari antara, Indeks Kegiatan Bisnis PMI sektor jasa AS yang disesuaikan secara musiman dari Markit, tercatat 53,7 pada Desember, gagal memenuhi konsensus pasar dan merupakan angka terendah selama 12 bulan terakhir.
Pada akhir perdagangan di New York, euro naik menjadi 1,0862 dolar AS dari 1,0811 dolar di sesi sebelumnya, dan pound Inggris naik menjadi 1,4909 dolar AS dari 1,4884 dolar pada sesi sebelumnya. Dolar Australia naik menjadi 0,71860 dolar AS dari 0,7117 dolar.
Dolar AS dibeli 121,28 yen Jepang, lebih rendah dari 122,82 yen pada sesi sebelumnya. Dolar AS turun ke 0,9928 franc Swiss dari 0,9971 franc Swiss dan bergerak turun menjadi 1,3928 dolar Kanada dari 1,3960 dolar Kanada.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar