Ilustrasi (web)

Rupiah Melemah, Pasar Menunggu Keputusan The Fed

Senin, 14 Desember 2015Author : FOKUSJabar.Com0

CIREBON, FOKUSJabar.com : Pasar saham di bulan Desember kembali terkoreksi. Kondisi ini berimbas kepada rupiah yang kembali mengalami pelemahan.

Branch Manager Trimegah Cirebon, Ariffianto menyampaikan, pelemahan rupiah diprediksi terjadi dua hari kedepan. Sebab, hingga saat ini pasar saham masih menunggu keputusan The Fed. “Sekarang rupiah melemah rata-rata diatas Rp 14 ribu. Termasuk pasar saham cenderung terkoreksi,” sebut Ariffianto, Senin (14/12/2015).

Selama dua hari kedepan, lanjutnya, investor pasar modal memilih ‘wait and see‘ (menunggu dan mengamati). Sembari menunggu keputusan The Fed menaikkan atau tidak terhadap suku bunga.

Dijelaskan, jika The Fed menaikkan suku bunga, maka pasar saham cenderung akan mengalami penurunan. Termasuk, pasar saham rupiah akan berimbas terjadi pelemahan lagi.

Disebutkan, selain pelemahan rupiah, harga komoditas minyak dunia juga mengalami penurunan. “Kalau The Fed naikkan suku bunga. Pasar saham cenderung mengalami penurunan mas. Kita lihat dua hari kedepan hasil keputusan dan kebijakan The Fed,” sebutnya.